Selasa, 09 Juni 2009

Lady in Waiting


Teman-teman Iseng-iseng nih..

Aku baru baca sebuah buku dan merasa terberkati dengan buku itu serta merasa perlu membagikannya buat kalian semua.


Lady in Waiting

Teman Hidup.

Pastinya tiap wanita ingin bertemu dan memiliki teman hidup mereka masing-masing. Malah mungkin ada sebagian wanita mengganggap hal itu sangat penting sehingga mereka terkesan mengejar-ngejar pria yang mereka sukai. Atau mungkin tidak mengejar-ngejar, tetapi menerima saja pria yang datang sebagai kekasih tanpa pertimbangan matang dan doa (mirip metode trial and liat nanti error ato enggak (: ).

Hari-hari ini status in relationship memang terlihat lebih baik dari single. Fenomena inilah yang menyebabkan wanita kurang bersikap lebih selektif dalam memilih pasangan hidup. Karena itu, tidak sedikit kisah cinta kandas di tengah jalan dan menyisakan puing-puing hati yang hancur dan rasa trauma.

Oleh karena itu, pertama berhentilah berburu pria untuk dijadikan pacar (mungkin kata-katanya ga berburu juga sih, maksudnya dalam hal ini, wanita seharusnya menanti, bukan mengejar, Setelah yakin mendapat jawaban dari Yang Di Atas, barulah merespon). Percaya saja bahwa Tuhan punya rencana atas diri kita dan menjaga apapun juga keadaan kita . Kita (wanita) hanya dapat melihat bagian luar seorang pria dari sudut pandang masa sekarang. Namun, Allah melihat hati pria dari sudut pandang kekekalan. Dengan sudut padang-Nya, Dia lebih jauh lebih tahu dari apa yang baik kita butuhkan. Yang kedua,handaknya kita meletakkan perasaan, hati, dan emosi kita dalam Tuhan. Biarkan Allah melindungi, memimpin, dan mengasihimu. Dengan begitu, hati kita kita tidak akan pernah hancur karena seorang pria.

Ini ada sebuah doa yang aku rasa cukup baik untuk dicontoh:

“ Bapa, hatiku lembut, rapuh, dan mudah pecah. Aku telah mencoba untuk mencari orang yang akan menyayangiku, tanpa melihat pandangan-Mu. Hatiku telah hancur dan emosiku memar, Aku minta Engkau mengambil dan menjaga hatiku. Aku telah mempertimbangkan pikiran-pikiran dan emosi cinta yang menyebabkan aku menyerahkan hatiku dengan begitu mudah. Aku akan segera datang kepada-Mu waktu aku merasa aku jatuh cinta. Tolong pegang kunci hati dan emosiku sampai hari dimana aku memberikannya kepada pria yang Engkau persiapkan bagiku.”

Jadi, intinya jangan lelah menunggu. Memang gampang sekali ngomong, tapi melakukannya susah luar biasa. Kuncinya minta kekuatan dari Yang Di Atas, dan peganglah prinsip : “ Lebih baik menunggu dari pada menghabiskan waktu bersama orang yang salah.”

Sekian and thanks to see my note, God bless and hope God'll show him soon.

:)


adopted f/: Lady in Waiting by Kendall and Jones

Tidak ada komentar:

Posting Komentar